Tiki Raih Penghargaan Dari Bpjs Ketenagakerjaan Atas Kontribusi Dalam Mempekerjakan Tenaga Kerja Difabel

Hai sobat! TIKI, salah satu perusahaan jasa pengiriman terkemuka di Indonesia, kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kali ini, TIKI mendapatkan penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan atas kontribusinya dalam mempekerjakan tenaga kerja difabel. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa TIKI tidak hanya berfokus pada pelayanan pelanggan dan inovasi teknologi, tetapi juga memiliki komitmen yang kuat dalam memberikan kesempatan kerja yang inklusif.

 

Program Inclusive Job Center (IJC)

Penghargaan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan ini merupakan bagian dari Inclusive Job Center (IJC), sebuah program yang dirancang untuk membangun pasar tenaga kerja inklusif di Indonesia. IJC adalah pengembangan dari program Return to Work (RTW) yang telah diluncurkan sebelumnya oleh BPJS Ketenagakerjaan. Program ini bertujuan untuk membantu para penyandang disabilitas mendapatkan kembali kesempatan kerja setelah mengalami kecelakaan kerja atau kondisi kesehatan yang membatasi kemampuan fisik mereka.

 

Melalui IJC, BPJS Ketenagakerjaan mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia, termasuk TIKI, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif. Hal ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi para pekerja difabel, tetapi juga menciptakan keragaman dan inklusivitas di dunia kerja. Dengan mempekerjakan penyandang disabilitas, perusahaan seperti TIKI menunjukkan kepeduliannya terhadap keberagaman serta menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dalam kesempatan kerja.

 

TIKI dan Komitmennya dalam Inklusi Tenaga Kerja

Sebagai salah satu penerima penghargaan, TIKI telah membuktikan komitmennya dalam mendukung inklusi tenaga kerja difabel. TIKI memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk bergabung di perusahaan. Selain itu, perusahaan ini juga memastikan bahwa lingkungan kerja yang ada dapat mendukung kebutuhan khusus para pekerja difabel, baik melalui penyesuaian infrastruktur maupun pelatihan khusus bagi karyawan lainnya untuk menciptakan budaya kerja yang ramah dan inklusif.

 

Inisiatif ini sejalan dengan visi TIKI untuk tidak hanya menjadi perusahaan yang sukses secara bisnis, tetapi juga berkontribusi dalam pembangunan sosial yang berkelanjutan. Dengan memberdayakan tenaga kerja difabel, TIKI berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, sekaligus membuktikan bahwa penyandang disabilitas memiliki potensi yang luar biasa dalam dunia kerja.

 

Penghargaan ini sekaligus menjadi pengingat bagi dunia usaha bahwa kontribusi terhadap inklusi sosial tidak hanya memberikan manfaat bagi penyandang disabilitas, tetapi juga bagi perusahaan itu sendiri. Dengan mengintegrasikan tenaga kerja difabel, perusahaan dapat memperoleh perspektif baru, meningkatkan inovasi, dan menciptakan budaya kerja yang lebih positif.