Admin
21 June 2022, 14:27
Bisnis logistik Indonesia semakin tumbuh seiring dengan berkembangnya sektor e-commerce, terutama pelaku jasa kurir dan layanan ekspedisi. Belum lagi situasi pandemi Covid19 yang mengubah dan meningkatkan pola berbelanja daring memberikan berkah tersendiri bagi sektor ini. Tumbuhnya sektor tersebut memunculkan banyaknya perusahaan logistik.
Sebagai perusahaan jasa ekspedisi dan kurir, PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) yang kini memasuki usia ke 52 tahun, telah menyiapkan beberapa terobosan dalam menghadapi persaingan ketat. Hal itu seperti disampaikan oleh Direktur Utama PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) Yulina Hastuti dalam wawancaranya secara daring, Selasa (14/6).
Menurutnya, TIKI selalu berpegang pada tiga fokus yaitu operational excellences (kualitas pelayanan terbaik dengan kapabilitas operasional yang mumpuni), customer intimacy (selalu mengutamakan kebutuhan dan kepentingan konsumen) dan product and service quality leadership (keunggulan produk dan kualitas layanan). “Selama 5 dekade ini menjadi bukti nyata bagaimana TIKI selalu berkomitmen untuk bertransformasi mengikuti perkembangan kebutuhan pelanggan di tiap eranya,” jelas Lena sapaan akrabnya.
Bahkan di era digital, TIKI juga mengembangkan berbagai layanan digital yang memudahkan transaksi pelanggan diantaranya Aplikasi TIKI, layanan Jempol, TIKI Online Booking. “Kami juga bermitra dengan startup aggregator seperti WeHelpYou dan Shipper untuk memperluas kanal transaksi pelanggan bersama kami,” tambahnya.
Dalam era pandemi seperti saat ini, Lena menyampaikan bahwa TIKI telah mengeluarkan tiga produk dan layanan baru diantaranya TIKI Jemput Antar, yaotu layanan instant courier dengan jaminan waktu pengantaran hingga 3 jam dengan tarif yang kompetitif. Lalu ada TIKI Seller Online Booking yang diperuntukkan bagi seller online terutama yang belum bergabung dengan market place besar dengan memberikan kemudahan fasilitas dalam hal pengiriman mulai dari diskon harga hingga sebesar 18 persen, fleksibilitas pembayaran H+2 menggunakan virtual account, fasilitas pick up gratis, bonus dan rewarding seller.
Produk lainnya yaitu Same Day Service Kuliner Nusantara (SDS KITA) yang memudahkan para pecinta makanan untuk menikmati beragam kuliner nusantara dan lebih hemat biaya. “Dengan produk Same Day Service, kiriman kuliner akan tiba di hari yang sama dengan biaya yang sangat kompetitif. Saat ini SDS KITA melayani pengiriman dari Bandung, Denpasar, Palembang, Makassar, Surabaya, Pontianak, dan beberapa kota lainnya ke wilayah tujuan Jabodetabek,” tukasnya.
Terakhir, Lena menegaskan bahwa TIKI selalu memegang teguh budaya berbagi. Bahkan sejak awal didirikan, TIKI tidak pernah lupa untuk juga berbagi kembali kepada masyarakat yang difokuskan pada dua area yaitu pendidikan dan bidang sosial. “Dalam menjalankan komitmennya ini, TIKI bekerjasama dengan berbagai mitra seperti Yayasan Pengembang Perpustakaan Indonesia, 1001 Buku dan santunan regular untuk anak yatim, tuna netra dan para janda,” pungkasnya.
Sumber: https://www.neraca.co.id/article/164118/cara-tiki-hadapi-persaingan-bisnis-logistik-yang-semakin-ketat